Sherly's Diary

Today is a new story for a new history

Perjalanan Dinas ke Udiklat Suralaya

By 10:00:00 ,



Assalamu’alaikum, hai semua!

Bulan Januari adalah bulan terbitnya jadwal dan tempat pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) di instansi tempat saya bekerja. Salah satu penentuan tempat diklat biasanya dapat dilihat dari bidang apa yang diambil. Contohnya saja saya yang selalu mengambil diklat bidang Pembangkitan. Jadinya, tahun 2017 sampai 2018 saya kebagian tempatnya di Udiklat Suralaya terus. 
Tiap tahun saya selalu berangkat sendirian ke Udiklat Suralaya karena nggak ada temen kantor yang jadwal diklatnya bareng. Dari Lombok, saya naik pesawat dengan tujuan Bandara International Soekarno Hatta (CGK). Kenapa nggak milih turun di Halim? Lebih karena efisiensi waktu aja sih. Bandara Halim Perdana Kusuma letaknya kan di Jaksel, itu kejauhan. Kalau Soetta kan ada di kota Tangerang jadi lebih dekat kalau mau ke Suralaya.

Oh iya, Udiklat Suralaya sendiri terletak di desa Suralaya, kecamatan Merak, kabupaten Merak, provinsi Banten. Setelah menempuh perjalanan udara selama kurang lebih 1,5 jam, akhirnya saya mendarat juga di bandara Soetta. Setelah itu, saya naik bus Damri tujuan Merak dan turun di Pelabuhan Merak. Harga tiket bus Damri tujuan Merak yaitu Rp 60.000, lumayan terjangkau sih daripada naik taksi. Perjalanan dari Bandara Soetta ke Pelabuhan Merak memakan waktu selama kurang lebih dua jam. Pelabuhan Merak adalah rute terakhir dari bus Damri ini. Setibanya di Pelabuhan Merak, kalian bisa memilih mau naik taksi atau angkot untuk sampai ke Udiklat Suralaya. Saya sih selalu memilih untuk naik angkot, meskipun panas tapi jauh lebih murah, ehehe. 


Get Ready to CGK
Nungguin Bus Damri


Jadwal Bus Damri Merak - Bandara Soetta

Wisma Suralaya
Setelah sampai di Udiklat Suralaya, saya langsung laporan ke Satpam yang jada di depan wisma kalau mau diklat. Biasanya si Bapak Satpam akan menyuruh saya menandatangani absensi peserta diklat dan memberikan kunci wisma. Tapi sungguh malang nasib saya di tahun kemarin. Ternyata, saya kebagian diklat di Udiklat Suralaya Wisma Lebak Gede. Pemberitahuan lokasinya sudah dikirim melalui grup WA. Tetapi nomer WA saya yang terdaftar adalah nomer HP yang jarang saya gunakan, jadinya saya salah lokasi deh. Beruntung saat itu ada sopir Udiklat yang mau mengantar saya ke Wisma Lebak Gede yang jaraknya sekitar 3 km. 

Berbeda dengan wisma Suralaya, wisma Lebak Gede ini berbentuk rumah. Masing-masing rumah terdiri dari 1 ruang tamu, 1 ruang makan, dapur, dan 3 kamar tidur dengan kamar mandi di dalam. Fasilitas di dalamnya pun lengkap ada TV di ruang tamu, dispenser, dan kulkas.


Wisma Lebak Gede
Saya mengikuti diklat selama lima hari. Dari berbagai macam jenis diklat yang pernah saya ikuti, baru kali ini saya dapet kelas yang semua pesertanya gen Z dan kebanyakan adalah perempuan padahal diklatnya bidang Pembangkitan. Awalnya saya agak nggak betah gitu diklat di wisma Lebak Gede karena letaknya masuk ke gang dan jauh dari manapun. Kalau di Wisma Suralaya kan enak pinggir jalan. Belakangnya pun ada minimarket dan banyak yang jualan makanan. Tapi lama-kelamaan setelah kenal banyak orang akhirnya saya betah juga. 

Alhamdulillah saat itu teman diklat saya, Teh Elika bawa mobil ke Udiklat karena rumahnya di Bogor. Jadi, pas malem bosen makanan Udiklat kami bisa jalan-jalan ke Cilegon cari tempat buat nugas. Lalu, di malam terakhirnya kami jajan Mie di belakang Wisma Suralaya sambil nostalgia jaman pembidangan Prajab. Pas mau ke bandara buat pulang pun saya ditawari untuk barengan sama dia, Alhamdulillah baik banget lah pokoknya. Jadi saya nggak perlu naik damri lagi buat ke bandara. Thank you so much Teh El!   

Di diklat 2018 kemarin saya bersyukur bisa bertemu dan berkenalan dengan teman baru yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. Teman sekelas yang orangnya baik-baik, kompak, rame, dan mereka semua suka bercanda. Ah, jadi kangen kumpul sama mereka lagi.

Tempat Beli Nasgor/Mie Jaman Prajab
Mie Kuah Endeus
Temen Sekelas
Site Visit
PLTU Suralaya
Di tahun 2019 ini, insyaallah saya kebagian tempat di Udiklat Pandaan. Yeay, sampai jumpa Udiklat Pandaan!

Sekian pengalaman saya Perjalanan Dinas ke Udiklat Suralaya. Semoga ada manfaat yang bisa dipetik dari cerita ini. See you!

You Might Also Like

0 comments