Dear Calon Imamku (Part 3)
Dear...
Bagaimana bisa aku tidak patuh padamu?
Bagaimana bisa aku melawan tutur katamu?
Bagaimana bisa aku tidak melakukan kewajibanku untukmu?
Bagaimana bisa aku berkata kasar padamu?
Rasanya tak mungkin semua hal buruk dan larangan-larangan itu aku lakukan padamu.
Naudzubillah, tsumma naudzubillah.
Kenapa?
Karena aku butuh kesabaran untuk dapat bertemu denganmu,
Karena aku tlah meneteskan airmata di sela2 munajatku kepada Allah untuk memintamu,
Karena aku memilih menyendiri dan memperbaiki diri sebelum dapat bersanding denganmu,
Aku butuh perjuangan keras untuk mendapatkanmu.
Tapi aku menikmati setiap waktu yg kugunakan untuk menunggumu,
Bagaimana mungkin aku dapat menyia-nyiakanmu?
Aku akan menjaga dan merawatmu dengan sepenuh hatiku,
Karena bagiku, kaulah anugerah terindah dari Allah dalam hidupku,
Hadiah terindah yg akan membuatku semakin mencintaiNya dengan penuh,
Pelengkap jiwa yang akan membimbingku untuk bertakwa selalu,
Semoga cinta ini akan dapat terkawal hingga ke JannahNya yang syahdu,
Aamiin.
Tertanda,
Istri (masa depan)mu^^
0 comments